Jaka, menilai dirinya adalah orang yang punya paling banyak masalah di dunia. Gara-gara tumpukan masalah ini-itu, kepala Jaka jadi sakit dan pusing. Ia pun harus mengunjungi dokter. Sesampainya di tempat praktek ternyata Jaka harus menunggu giliran cukup lama. Kepalanya yang pusing menjadi tambah parah dengan suasana ruang tunggu yang ramai. Hana, ia adalah gadis cantik yang bisa melihat sisi positif di setiap situasi.
Mereka berdua bertemu di ruang tunggu dokter dan akhirnya berbincang-bincang. Sifat Hana yang sepertinya tak punya beban dalam hidup membuat Jaka kesal namun entah kenapa ia tetap mengobrol dengan Hana dan mengeluarkan segala keluh kesah dan unek-uneknya di depan Hana. Namun dari Hana, Jaka justru mendapatkan pelajaran berharga yang tak akan dilupakannya dan merubah cara berpikirnya selama ini. Bahwa sifat Hana yang santai ternyata tidaklah mencerminkan apa yang ada dibaliknya. Apa yang sebenarnya dilakukan Hana kepada Jaka?
No comments:
Post a Comment